jika mana post sebelumnya membahas tentang sistem nilai kelas menengah, pada post kali ini membahas tentang sistem nilai kelas bawah yang jelas bertentangan dengan sistem nilai kelas menengah.
Premis:
1. Kelas bawah terfokus pada nilai-nilai yang independent.
2. Dominasi Prempuan-perempuan rumah tangga dalamfitur integral dari gaya hidup kelas bawah.
Laki-laki pada kasus sebagai pemalas, yang mendominasi mencari uang adalah sosok perempuan. laki-laki hanya dirumah, dan menghambur-hamburkan uang.
Menurut Miller, kunci dari budaya kelas bawah fokus pada ke khawatiran tentang:
- Masalah
- ketangguhan
- smartness (kepinteran yang dilakukan oleh kelas bawah lebih ke arah negatif, seperti ahli mencuri, mencopet karena kebiasaan/kepinteran licik)
- kegembiraan (mabuk-mabukan dsb)
- nasib (pasrah akan yang ia dapati)
- otonomi
Keperihatinan fokus budaya kelas bawah yang berhubungan dengan kenakalan dalam dua cara:
- nilai-nilai kehidupan kelas bawah sering diakibatkan tidak adanya bapak dcengan demikian, banyak remaja laki-laki meninggalkan rumah untuk mencari identitas dirinya di geng jalanan.
- adanya kebutuhan dan mengembangkan perilaku yang konsisten dalam gengnya.